TIPS BERPACARAN


Sebagai anak Tuhan, gue sering melihat sesama anak Tuhan, bahkan hamba/pelayan Tuhan , berpacaran dengan model yang tidak ada bedanya dengan orang – orang dunia. Bahkan terkadang mereka sampai “kebablasan”, alias MBA. Masih untung jika diakhiri dengan pernikahan, ada malah yang berakhir tanpa penyelesaian apapun. Hal ini tentunya dapat dihindari jika kita berpacaran dengan “sehat”, dalam artian sesuai dengan firman Tuhan. Setelah beberapa lama saya melakukan pengamatan, survey, mengikuti PA kaum muda, dan bertukar pikiran dengan para hamba-hamba Tuhan. Saya membuat suatu kesimpulan bagaimana cara berpacaran yang “sehat”.

Hindari kontak fisik dengan pasangan sebisa mungkin (bahkan bergandengan sekalipun), dan lebih banyak bicara dengan pasangan. Karena bila kontak fisik sudah lebih dari pembicaraan, maka anda dan pasangan akan mengangap kontak fisik itu biasa, dan akhirnya dapat ber ujung pada sex pra nikah.
Hindari berduaan dengan pasangan ditempat yang kurang pencahayaannya dan/atau sepi (termasuk bioskop, diskotik, dll). Karena akan sangat mudah untuk dapat terbawa untuk berpikir yang tidak-tidak, dan akhirnya melakukan yang tidak berkenan di mata Tuhan.
Belajar untuk peka dengan suara Roh Kudus, dan menaatinya. Karena Roh Kudus akan membimbing kita ke jalan yang benar.
Mintalah pendapat orang tua tentang pasangan kita. Karena orang tua itu adalah wakil Allah dibumi dan pastinya memiliki pertimbangan, apakah pasangan kita itu dapat menjadikan kita lebih baik atau malah lebih buruk dalam hidup.
Mintalah pendapat hamba – hamba Tuhan tentang pasangan kita. Karena mereka dapat menilai keimanan kita, apakah setelah bersama pasangan kita itu, kita menjadi bertambah dalam iman, ataukah malah merosot.
gue tahu kesimpulan yang gue jabarkan diatas itu terkesan sok suci, dan pasti banyak yang bilang bahwa gue terlalu berlebihan dan alah al-fa sok tau. Tapi itulah yang gue dapat dari pengalaman gue selama ini.
gue sangat berharap hal ini berguna, karena gue tidak ingin lagi melihat anak – anak Tuhan yang terjatuh dalam dosa, oleh karena hal berpacaran. Pacaran itu baik, bila kita mejalankannya dengan baik dan juga sebaliknya. gue juga mengharapkan komentar loe-loe pada karena gue ingin mendapat masukan lagi tentang hal ini.


Artikel Yang Berhubungan



1 komentar:

AKU SAYANG KAMU mengatakan...

Aku setuju dengan anda,,,

Posting Komentar